Wisata Pemandian Air Panas Terpendam di Sisi Selatan Sragen

SRAGEN- Kabupaten Sragen dikenal memiliki beragam potensi alam dan pariwisata yang menarik. Salah satu wilayah di sisi selatan Sragen di kaki Gunung Lawu terdapat destinasi wisata alami berupa pemandian air panas yang terletak 20 km dari pusat kota Sragen tepatnya di Dukuh Sambilenguk, Desa Jetis, Kecamatan Sambirejo yang dikenal dengan nama Pemandian Air Panas Ngunut Sendang Panguripan.

Menurut informasi yang disampaikan oleh Agus Widoyo selaku penjaga dan pengelola, Sendang Panguripan termasuk peninggalan Kerajaan Mataram Kuno pada abad ke-8. Hal tersebut terbukti dari adanya beberapa potongan arca di area sekitar Pemandian Air Panas yang disimpan didalam pagar besi dan bentuk sisa-sisa situs bangunan yang masih ada.

Tanah yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Sragen tersebut, dikelola oleh Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata Kabupaten Sragen. Meskipun lokasinya berada jauh didalam pedesaan, ternyata banyak pengunjung yang kerap datang di hari biasa maupun hari libur.

“Pengunjung disini sebenarnya sudah banyak, dan pengunjungnya memiliki minat khusus untuk datang kesini. Ada yang datang menikmati wisata air panasnya untuk kesehatan, ada  juga orang-orang berkunjung untuk melakukan kegiatan spiritual di situs arca” terang Agus saat ditemui di lokasi wisata, Minggu (9/02/2025).

Tak heran jika pengunjung datang ingin merasakan khasiat dari air panas yang mengandung belerang. Ternyata belerang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit kulit karena sifatnya membunuh bakteri. Selain itu, suhu panas air dapat membantu beberapa macam terapi, seperti memperlancar peredaran darah dan meredakan saraf yang kelelahan.

“Sumber air panas disini ada kaitannya dengan magma yang ada di perut Gunung Lawu yang sebenarnya masih aktif, dan disini suhu air nya pun cukup, di 41°C. Tidak terlalu panas.”jelasnya.

Pemandian Air Panas Ngunut Sendang Panguripan buka setiap hari pada pukul 07.00 hingga 16.00 WIB. Tiket masuknya pun sangat terjangkau, hanya Rp 4.000 saja sudah bisa menikmati fasilitas berupa bilik kamar mandi yang dimana setiap kamar terdapat satu bak besar untuk berendam air panas belerang langsung dari sumbernya. Tempat parkir kendaraan yang cukup luas juga telah disediakan.

Keindahan alam sekitar yang berada di sekelilingnya menjadikan Pemandian Air Panas Sendang Penguripan ini cocok untuk dikunjungi baik orang tua maupun remaja.

Akses jalan menuju Sendang Panguripan terbilang cukup mudah, hanya saja medan lumayan menanjak dan berkelok. Pengunjung disarankan harus tetap berhati-hati.

Namun, saat memasuki lokasi pemandian pengunjung dimanjakan pemandangan lereng Gunung Lawu, perkebunan milik warga, hamparan sawah, dan aliran air sungai.

Penulis : Shafa

Editor   : Yuli_Diskominfo